Muhadhoroh adalah sebuah kegiatan berbicara di depan
umum atau berorasi untuk menyatakan pendapatnya, atau memberikan gambaran
tentang suatu hal. Pidato biasanya dibawakan oleh seorang santri dengan materi yang dipersiapkan khusus sesuai
tema apa yang ingin diberikan sesuai kebutuhan audien. Orang yang berpidato,
atau disebut dengan orator, biasanya menyampaikan pernyataan tentang suatu hal
/ peristiwa yang penting dan patut diperbincangkan. Pidato biasanya digunakan
oleh seorang pemimpin untuk memimpin dan berorasi di depan khalayak ramai.
yang biasa dilakukan oleh santriwan/santriwati
Pontren darusy syafiiyah, adalah kegiatan rutin setiap minggunya, selasa sore setelah
pulang sekolah, mulai sekitar pukul 14.00 – 16.30 wib dan malam sabtu mulai
pukul 20.00 – 22.00 wib, mulai dari santri Mts Kelas VII – IX dan MA Kelas X –
XII yang setiap minggunya sudah dijadwalkan secara bergiliran, , mereka sekitar
ber 7 santri, maju satu persatu untuk mengisi semacam ceramah agama, dan santri
yang lainnya mendengarkan selayaknya makmum. Dan tidak itu saja, acara pun
dikemas seolah sebuah tabliqh seremoni, ada yang berperan sebagai MC atau
pembawa acara, adapula yang menjadi Qori’ dan Saritilawah, serta
sambutan-sambutan oleh ketua OPPD/OSIS jika disekolah umum.
Setelah semua menyampaikan
tausiyahnya dan acara ditutup oleh MC, para guru pembina yang biasa mengikuti
kegiatan ini , memberikan, penilaian, komentar, kritik, pujian dan motivasi
agar santri tidak mengulangi kesalahan dan menjadi yang lebih baik lagi dari
hari ke hari. Kegiatan ini menargetkan agar santri mampu tampil percaya diri
berorasi didepan khalayak, tapi bagi mereka yang belum percaya diri, maka
disinilah wadahnya untuk sebanyak-banyak melakukan kesalahan
ucap,malu,kaku,tegang,gemetar dan lain-lain. Kelak setelah mereka lulus dan
menjadi Mahasiswa, bisa dipastikan
menjadi sosok Orator yang siap pakai di muka umum. (SR.632)
0 komentar:
Posting Komentar